Jumat, 27 Oktober 2017

SATU LINGKUNGAN BERKABUNG 20 KORBAN KEBAKARAN DI TANGERANG

SATU LINGKUNGAN BERKABUNG 20 KORBAN KEBAKARAN DI TANGERANG


Pabrik inferno di Tangerang, Banten, telah merenggut nyawa setidaknya 20 warga dari desa terdekat Belimbing, termasuk mandor Sutisna, istrinya Rohini dan 18 tetangga mereka.

Mereka semua adalah penghuni lingkungan Gang Pipa di desa Belimbing di Kosambi dan sudah mulai bekerja untuk pabrik tersebut dalam dua bulan terakhir, menurut Tamsir, kepala unit masyarakat RW 15 di desa tersebut.

"Selain 20 korban jiwa, empat warga lainnya terluka parah dan masih dirawat di rumah sakit, sementara lima lainnya belum ditemukan," kata Tamsir.

Dia menambahkan bahwa Sutisna, mandor di pabrik milik PT Panca Buana Cahaya Sukes, telah mengundang tetangganya untuk bekerja di pabrik tersebut.

Selama kecelakaan itu, Rohini juga bekerja di pabrik tersebut.

"Sementara mereka [Sutisna dan Rohini] sedang bekerja, dua anak mereka ditinggalkan di rumah. Anak-anak aman," kata Tamsir, seperti dikutip media setempat.

PT Panca Buana Cahaya Sukes dilaporkan mempekerjakan 103 pekerja di pabrik tersebut.

Sedikitnya 47 orang tewas dalam kebakaran tersebut dan 46 lainnya luka-luka.

Dua puluh enam di antaranya masih dirawat di Rumah Sakit Umum Tangerang dan Rumah Sakit Bun pada hari Jumat.

Tujuh korban yang diduga ledakan belum ditemukan.


EmoticonEmoticon